::In Time::

Langit yang kita lihat masih sama, seperti biasa menaungimu dengan keindahan yang kau damba. Bila sebuah malam merupakan sahabat dari siang dan hitam erat bersahabat dengan putih. Apakah biru semestinya bersahabat dengan kelabu? Mungkin, itu sebuah perumpaan yang sempat terpintas sejenak lalu hilang.

Malaikat tak mesti bersayap ketika kecantikan hatinya mampu membahagiakan orang disekelilingnya. Malaikat tak mesti bermata indah untuk melihat ketika orang disekeliling mampu melihat ketulusan dari binar matanya. Dan Malaikat tak mesti bernyawa ketika sebenarnya ia hidup di relung hati setiap orang yang ia kasihi.

Ini tentang dia.. yang mengisi lembaran narasiku
Ini tentang dia.. yang menambah goresan warnaku
Ini tentang dia.. yang selalu mengisi khawatirku
Tentang dia yang memercikkan butiran hujan lalu membingkainya dalam hangat warna pelangi
Sebab dia hangat langit yang sama kami pandangi takkan pernah berubah ...

Wind Room, 22 Juli 2013

Penulis : Unknown ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel ::In Time:: ini dipublish oleh Unknown pada hari Senin, 22 Juli 2013. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan ::In Time::
 

0 komentar:

Posting Komentar