Memori tentangmu perlahan membuatku sakit hingga sulit tuk bergerak. Tak mampu bergerak meski sejenak hanya untuk menyapamu dengan senyuman. Aku seperti orang sakau dalam kegelapan,,, hingga semakin tenggelam tetap dalam dasar. Aku mulai berteriak sekeras mungkin dan brharap kau mendengarku. Tidak?? ah.. ternyata kau tak menengarnya,, memang seharusnya ini bukanlah sesuatu yang penting untuk diacuhkan.
Aku hanya ingin mulai terbiasa meski tanpamu, berjalan sendiri. Meski nyatanya setiap waktu aku menunggumu.
Penulis : Unknown ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi
Artikel
::unrespect:: ini dipublish oleh
Unknown pada hari
Sabtu, 02 Maret 2013. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada
0 komentar: di postingan
::unrespect::
0 komentar:
Posting Komentar